SUKABUMI – Banyak orang memulai hari dengan terburu-buru tanpa sempat menenangkan hati. Padahal, mengawali aktivitas dengan doa dipercaya dapat memberikan ketenangan batin sekaligus menjadi pengingat untuk menjalani hari dengan penuh kebaikan.
Ustaz Ahmad Mulyana, seorang tokoh agama di Sukabumi, menyampaikan bahwa doa saat memulai aktivitas bukan hanya rutinitas, tetapi juga wujud tawakal kepada Allah SWT. “Dengan doa, kita menanamkan niat bahwa setiap pekerjaan yang dilakukan diniatkan sebagai ibadah dan mencari ridha Allah,” ujarnya, Jumat (12/9/2025).
Adapun doa yang sering diamalkan umat Muslim sebelum beraktivitas adalah:
“Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Allāhumma innī as’aluka khayra hādzal-yaum, wa naṣrahu, wa nūrahū, wa barakatahū, wa hudāhū, wa a‘ūdzu bika min sharri mā fīhi wa sharri mā ba‘dah.”
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan hari ini, kemenangan, cahaya, berkah, dan petunjuknya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang ada di dalamnya dan keburukan yang ada setelahnya.”
Menurutnya, doa ini bukan hanya untuk pekerja kantoran, tetapi juga bisa diamalkan oleh pelajar, petani, pedagang, maupun siapa pun yang hendak memulai aktivitas. “Doa sederhana, tapi membawa ketenangan luar biasa,” tambahnya.
Selain itu, doa sebelum beraktivitas juga diyakini dapat menumbuhkan optimisme serta menjauhkan diri dari rasa cemas. Dengan hati yang lebih tenang, pekerjaan pun bisa dijalani dengan lebih ikhlas dan penuh semangat.
Masyarakat diimbau agar menjadikan doa sebagai bagian dari kebiasaan harian. Sebab, selain memperkuat iman, doa juga menjadi bekal spiritual untuk menghadapi berbagai tantangan hidup.
Respon (1)